Masyarakat Desa Kanonang Dua, Kecamatan Kawangkoan Barat boleh
berbangga, karena Desa Kanonang Dua akan mewakili Provinsi Sulawesi Utara untuk
lomba Desa tingkat Regional 3 (Kalimantan – Sulawesi) . Hal tersebut setelah
Kanonang Dua, berhasil keluar sebagai juara 1 lomba Desa tingkat Provinsi
Sulawsi Utara
Hukum Tua Kanonang Dua, Welly R.I Rawis, mengatakan bahwa dalam
ajang ini Desa Kanonang Dua telah mempersiapkan diri sejak dari awal, dimulai
dari Lomba Desa Tingkat Kecamatan Kawangkaon Barat, selanjutnya Tingkat
Kabupaten Minahasa dan pada akhirnya berhasil mejadi juara di Lomba Desa
Tingkat Provinsi Sulawesi Utara. Hal-hal yang dipersiapkan untuk mengikuti
ajang ini, selain kebersihan dan keindahan Desa adalah kelengkapan administrasi
desa dua tahun terakhir (2014 dan 2015) dan adanya keunggulan dan inovasi Desa
yang pada prinsipnya semua berdasar pada Permendagri nomor 81 tahun 2015
Tentang Evaluasi Dan Perkembangan Desa dan Kelurahan.
“Keunggulan dan inovasi Desa Kanonang Dua adalah meskipun
masyarakat sebagian besar petani namun setelah di data ternyata ada 82 orang
yang berprofesi sebagai fotografer yang berimbas kepada perekonomian masyarakat
yang semakin meningkat, ini mungkin yang terbanyak di Sulawesi Utara. Selain itu
kami juga membuat Peraturan Desa Tentang Kemasyarakatan yang didalamnya tetap
menjunjung tinggi adat istiadat seperti membuat Wowong Diakonia yaitu tempat
untuk menaruh beras bagi masyarakat kurang mampu, Adat istiadat makan bersama
tidak memakai piring melainkan diatas daun pisang, minum pagi bersama dengan
keluarga yang berduka dan juga dalam peraturan tersebut menegaskan agara semua
anak usia sekolah wajib belajar pada jam 16.00 -18.00 dan tidak berkeliaran pada jam
tersebut.” Jelas Welly
Seperti diketahui bahwa kriteria penilaian dalam lomba kali ini mengacu
pada Permendagri nomor 81 tahun 2015 Tentang Evaluasi Dan Perkembangan Desa dan
Kelurahan yang bertujuan untuk mengevaluasi dan mengukur tingkat perkembangan
Desa, baik administrasi maupun fisik Desa dan potret Desa terutama juga
pemberdayaan masyarakat dan ada Tiga bidang pokok penilaian dalam lomba Desa
diantaranya pemerintahan, kewilayahan, kemasyarakatan.
“Kami sangat berbangga dan
bersyukur sebab ini merupakan prestasi yang sangat tinggi dan sejarah bagi Desa
kami, dan semua ini terwujud oleh karena adanya topangan dan dukungan dari
seluruh masyarakat, kami juga berharap dukungan semua pihak agar Desa Kanonang
Dua juga dapat mengharumkan nama Provinsi Sulawesi Utara ditingkat Nasional”
ucap Rawis.
Senang bisa tau budaya, adat-istiadat, inovasi dan kelebihan tanah leluhur saya (Kanonang)., semoga masyakatnya semakin damai dan sejahtera. Sukses selalu untuk brur Welly Rawis. Hormat saya, cucu dari opa Pieter Rawis
BalasHapus